kedudukan orang yang berilmu lebih tinggi daripada

Menjadiorang yang berilmu memiliki banyak keutamaan. Dalam agama Islam, ada banyak keutamaan menuntut ilmu yang dapat diraih umat muslim. Hal ini menunjukkan bahwa kedudukan ilmu dalam Islam begitu mulia. Tidak menyalahi pendapat guru karena merasa lebih benar atau lebih mengetahui daripada guru. Ini termasuk dalam perkara kurangnya Keberadaanantara Logika dan Rasa. VIVA - Abdul Qadir Al Jailani pernah berkata, "Aku lebih menghargai orang yang beradab, daripada orang yang berilmu. Kalau hanya berilmu, iblis pun lebih tinggi ilmunya daripada manusia". Kutipan itu lebih membuat timbul pertanyaan baru yakni apa itu "beradab"? dan kenapa kita harus beradab? Dandalam beberapa hadis juga dijelaskan beberapa keutamaan ilmu bagi kita semua. 1. Tuntutlah ilmu, sesungguhnya menuntut ilmu adalah pendekatan diri kepada Allah Azza wajalla, dan mengajarkannya kepada orang yang tidak mengetahuinya adalah sodaqoh. Sesungguhnya ilmu pengetahuan menempatkan orangnya, dalam kedudukan terhormat dan mulia (tinggi). Meninggikandarjat Allah SWT berjanji akan meletakkan kedudukan orang berilmu lebih tinggi dan mulia di sisi-Nya. Terdapat beberapa ayat dalam al-Quran yang secara jelas menyatakan kelebihan orang yang berilmu daripada yang lainnya. Rasulullah SAW turut menyatakan bahawa darjat orang yang berilmu lebih mulia daripada orang yang tidak KathurSuhardi (Jakarta: Pustaka Al-Kautsar,1988), Juz II, Hlm 344. "Orang beradab sudah pasti berilmu,Orang berilmu belum tentu beradab.". Seperti kita ketahui, bahwa perbedaan manusia dengan binatang adalah akal atau ilmu. Tetapi tingkatan yang lebih tinggi dari ilmu yaitu adab atau akhlak. Karena seberapapun banyaknya ilmu jika tanpa syarat pinjaman kur bri jaminan bpkb motor.

kedudukan orang yang berilmu lebih tinggi daripada